Contoh Soal Perbandingan Bilangan Bulat dan Pembahasannya

Nah setelah kalian belajar bagaimanan cara membandingkan satu atau lebih bilangan bulat, tentunya kalian sudah sangat paham bukan. Agar pemahaman kalian lebih mantap lahi, marilah kita lihat dan jawab beberapa soal essay tentang memebandingkan bilangan bulat. Soal ini saya ambil dari buku Matematika Kurikulum 2013 edisi 2014 yang diterbitkan kemendikbud dengan beberapa perubahan.

Soal 1
Diketahui bilangan bulat positif P dan bilangan bulat negatif R. bilangan P tersusun atas satu angka sedangkan bilangan N tersusun atas sepuluh angka. Manakah menurut kamu bilangan yang lebih besar?

Jawab :
Yang harus kalian ingat!
Bilangan bulat positif selalu lebih besar dibandingkan bilangan bulat negatif, berapapun angka penyusun bilangan bulat negatif tersebut.

Maka, bilangan bulat P > bilangan bulat R

Soal 2
Diketahui bilangan bulat X dan Y adalah bilangan bulat positif. Bilangan A dan B sama – sama tersusun dari empat angka. Bagaimanan cara kita untuk menentukan bilangan mana yang lebih besar?

Jawab :
Karena angka – angka bilangan X dan Y tersebut tidak diketahui, maka kita hanya akan memberikan cara bagaimanan menentukan bilangan yang lebih besar.

  • Bandingkan angka pertama penyusun bilangan itu. Jika angka pertama bilangan bulat X besar dari Y, maka otomatis bilangan X secara keseluruhan lebih besar dari Y.
  • Jika angka pertama bilangan X dan Y itu sama, maka lakukanlah pengecekan pada angka kedua dan seterusnya sampai kita bisa membandingkan mana yang lebih besar atau kecil.

Contoh :
X = 5562
Y = 5594

Kita baru dapat membandingkan bilangan X dan Y pada angka ketiganya yang tidak sama. Karena angka ketiga X (6) lebih kecil dibandingkan Y (9) maka bilangan bulat X > Y.

Soal 3
Diketahui bilangan R dan S adalah bilangan bulat negatif. Bilangan R tersusun dari 3 angka sedangkan bilangan S tersusun dari 4 angka. Manakah bilangan yang lebih besar?

Jawab :
Yang perlu kalian ingat!

  • Semakin kekiri pada bilangan bulat negatif, nilainya akan semakin kecil. Contoh : - 100 lebih kecil dibandingkan – 10 karena angka – 100 berada di sebelah kiri angka – 10. 
  • Bilangan bulat negatif dengan angka penyusun lebih banyak akan mempunyai nilai lebih kecil dibandingkan yang angka penyusunnya sedikit. Contoh : - 12 (dua angka) lebih besar dibandingkan – 120 (tiga angka).

Berdasarkan keterangan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa bilangan R lebih besar dibandingkan S.

Soal 4
Diketahui tiga buah bilangan bulat A, B dan C
Bilangan A = 126abc
Bilangan B = 64bcde
Bilangan C = 9abcd
Jika setiap huruf pada bilangan tersebut mewakili satu angka, urutkanlah bilangan tersebut dari yang terbesar!

Jawab :
Jumlah bilangan A = 6
Jumlah bilangan B = 6
Jumlah bilangan C = 5
Maka dapat disimpulkan bahwa C adalah bilangan terkecil karena pada bilangan bulat positif, semakin banyak angka penyusun bilangan maka semakin besar nilai bilangan tersebut.

Untuk membandingkan A dan B, tiggal kita bandingkan mana yang lebih besar angka pertama penyusun bilangannya.
Angka pertama bilangan A = 1
Angka pertama bilangan B = 4
1 < 4, maka bilangan A < B.

Urutan bilangan mulai dari yang terbesar = B, A, C =  64bcde, 126abc, 9abcd

Soal 5
Pak Tono dan Pak Toni adalah peternak bebek di desanya. Saat musim panen, pak Tono berhasil memanen 134.723 ekor bebek sedangkan Pak Toni berhasil memanen bebek sebanyak 134.872 ekor. manakah yang berhasil memanen bebek lebih banyak?

Jawab:
Jumlah bebek Pak Tono = 134.723 ekor
Jumlah bebek Pak Toni = 134.872 ekor

Karena angka pertama sampai ketiga jumlah bebek Pak Tono dan Pak Toni sama, maka untuk menentukan siapa yang memanen lebih banyak ditentukan dari perbandingan angka keempat kedua bilangan diatas.

Angka keempat jumlah bebek Pak Tono = 7
Angka keempat jumlah bebek pak Toni = 8
7 < 8 maka jumlah bebek Pak Tono lebih sedikit dari pada Pak Toni. Yang memanen bebek paling banyak adalah Pak Toni.